Biodata Maudy Ayunda Aktris yang Penuh Prestasi

Siapa tidak kenal dengan Ayunda Faza Maudya, B.A., M.A., M.B.A., atau sering dipanggil dengan sebutan Maudy Ayunda salah satu artis, aktivis, penyanyi, pemain film, dan penulis yang paling berbakat, cantik, dan pintar, banyak menorehkan prestasi di bidang akademik maupun karier di bidang dunia hiburan.

Maudy Ayunda banyak menerima penghargaan di usia muda, di usia ke 26 tahun telah memperoleh gelar double degree di Universitas Stanford dan Pada tahun 2021, ia masuk dalam daftar Forbes Asia 30 Under 30 dan telah dinominasikan untuk 13 Anugerah Musik Indonesia dan mendapatkan dua nominasi Piala Citra FFI 2022. Berikut adalah biodata dari Ayunda Faza Maudya. Kamu ingin belajar lebih banyak tentang Maudy? Agar tidak ketinggalan, lihat biodata Maudy Ayunda terlebih dahulu!

Biodata Maudy Ayunda 

Nama                 : Ayunda Faza Maudya
Nama Lain         : Maudy Ayunda
Tanggal Lahir    : Jakarta, 19 Desember 1994
Agama               : Islam
Orang Tua         : Didit Jasmedi R. Irawan (Ayah) dan Muren Murdjoko (Ibu)
Adik Wanita      : Amanda Khairunnisa
Pekerjaan          : Aktris,  Aktivis, Penulis dan Penyanyi
Kebangsaan      : Indonesia

Pendidikan

  • SD Interkultural Mentari
  • SMP Interkultural Mentari
  • SMA di British School Jakarta
  • Oxford University, Inggris jurusan Philoshopy, Politics, and Economics (PPE)
  • Stanford University jurusan bisnis (M.B.A) dan pendidikan (M.A).

Karir

Maudy memulai karinya dari tahun 2005 hingga 2010. Film pertamanya Untuk Rena yang dibintanginya bersama Surya Saputra, dirilis tahun 2005 lalu, dan saat itu dia masih berusia 11 tahun, dia mendapat penghargaan artis utama terpilih di Festival Film Jakarta 2006 dan juga dinominasikan untuk kategori Most Favorite Rising Star pada MTV Indonesia Movie Awards 2006. Ini adalah pencapaian pertama Maudy Ayunda yang membanggakan. 

Selain memulai karirnya sebagai aktris pada tahun 2005, ia juga merilis buku pertamanya, A Forest of Fables, yang berisi tujuh belas cerita pendek tentang hewan hutan. Ia menyumbangkan semua keuntungan dari penjualan buku tersebut kepada korban Tsunami Aceh 2004.

Pada tahun 2009, Maudy berperan sebagai gadis Melayu bernama Zakiah Nurmala dalam sekuel film Laskar Pelangi berjudul Sang Pemimpi. Di film tersebut, dia tidak hanya berperan sebagai Zakiah Nurmala, pujaan hati Arai, tetapi juga menyanyikan salah satu soundtracknya, "Mengejar Mimpi." Sejak itu, namanya mulai diperhitungkan di Indonesia sebagai artis muda berbakat. Maudy juga menjadi finalis GADIS Cover 2009!

Pada tahun 2011, Maudy Ayunda berperan sebagai Andini dalam film "Rumah Tanpa Jendela". Pada tahun yang sama, dia juga merilis album musik miliknya sendiri yang berjudul "Panggil Aku", dan dia juga mengisi lagu "Perahu Kertas" yang sangat terkenal hingga saat ini.

Maudy Ayunda kemudian merilis album lagi di tahun 2018 dengan judul "Oxigen", dan di tahun 2019 dia menerbitkan buku anak-anak "Kina's Story". Pada tahun yang sama, dia juga dipercaya untuk mengisi OST "Kamu dan Kenangan" untuk Habibie Ainun, dalam lagu tersebut berhasil dinominasikan dalam Anugerah Musik Indonesia 2019 dalam kategori Karya Produksi Original Soundtrack Terbaik dan Piala Maya 2019 untuk Lagu Tema Terpilih. Pada tahun 2019, Maudy dikontrak untuk berperan sebagai anak muda Hasri Ainun Besari dalam film Habibie & Ainun 3, yang disutradarai oleh Hanung Bramantyo.

Maudy merilis singel "Goodbye," dirilis pada 5 September 2019. Maudy mengatakan bahwa single ini adalah pesannya untuk berpamitan sebelum dia pergi ke Amerika untuk melanjutkan studinya. Dari tahun 2021 hingga sekarang, dia terus berkarya sebagai penyanyi, artis, dan pemain film. 

Selain karir dalam bidang akademik dan dunia hiburan, Maudy menunjukkan kepeduliannya terhadap anak-anak muda Indonesia dengan mendirikan yayasan yang disebut "Maudy Ayunda Foundation." Yayasan ini berfokus pada mentoring dan beasiswa untuk anak-anak kurang mampu. Selain itu, ia merupakan Co-Founder dari Gerakan Kejar Mimpi, yang memanfaatkan kegiatan Leaders Camp untuk mempromosikan pengetahuan kepada institusi pendidikan melalui penyediaan buku, beasiswa domestik dan internasional, serta berbagai inisiatif lainnya. berikut hasil karya dan penghargaan yang telah dicapai.

Film

  • Untuk Rena (2005) - berperan sebagai Rena
  • Sang Pemimpi (2009) - berperan sebagai Zakiah Nurmala
  • Rumah Tanpa Jendela (2011) - berperan sebagai Andini
  • Tendangan dari Langit (2011) - berperan sebagai Indah
  • Malaikat Tanpa Sayap (2012) - berperan sebagai Mura
  • Perahu Kertas dan Perahu Kertas 2 (2012) - berperan sebagai Kugy
  • Refrain (2012) - berperan sebagai Niki
  • Siapa di Atas Presiden? (2015) - berperan sebagai Laras
  • Battle of Surabaya (2015) - berperan sebagai Yumna (Pengisi Suara)
  • Trinity, the Nekad Traveler dan Trinity Traveler (2017) - berperan sebagai Trinity
  • Habibie & Ainun 3 (2019) - berperan sebagai Hasri Ainun Besari
  • Losmen Bu Broto (2021) - berperan sebagai Jeng Sri

Bibliografi

  • 2005 – A Forest of Fables
  • 2018 – #Dear Tomorrow: Notes to My Future Self
  • 2019 – Kina's Story: Kina and Her Fluffy Bunny
  • 2019 – Kina's Story: Kina Makes a New Friend

Album studio

  • Panggil Aku. . . (2011)
  • Moments (2015)
  • Oxygen (2018)

Penghargaan

Maudy Ayunda
Maudy Ayunda (Sumber: Instagram/Maudy Ayunda)

Penghargaan Industri Hiburan

  • Penghargaan Festival Film Jakarta (2006)
    Karya Untuk Rena
    Kategori Aktris Utama Terpilih
    Hasil Menang
  • Penghargaan Festival Film Jakarta (2013)
    Karya Perahu Kertas
    Kategori Lagu Tema Terpilih
    Hasil Menang
  • Penghargaan Indonesian Choice Awards (2014)
    Karya Maudy Ayunda
    Kategori Female Singer of The Year
    Hasil Menang
  • Penghargaan I Fashion Festival (2015)
    Karya Maudy Ayunda
    Kategori Lifestyle Awards untuk Pendidikan
    Hasil Menang
  • Penghargaan I Fashion Festival (2017)
    Karya Maudy Ayunda
    Kategori Milenial Paling Berpengaruh
    Hasil Menang
  • Penghargaan BUBU Awards (2017)
    Karya Maudy Ayunda
    Kategori Influencer Digital Terbaik
    Hasil Menang
  • Penghargaan Indonesian Movie Actors Awards (2022)
    Karya Losmen Bu Broto
    Kategori Pemeran Wanita Pendukung Terfavorit
    Hasil Menang

Penghargaan 30 Under 30 oleh Forbes

  • Penghargaan 30 Under 30 oleh Forbes Indonesia (2020)
    Karya Maudy Ayunda
    Kategori Art, Syle, and Entertainment
    Hasil Terpilih sebagai aktris yang inspirasional
  • Penghargaan 30 Under 30 oleh Forbes Asia (2020)
    Karya Maudy Ayunda
    Kategori Entertainment & Sports
    Hasil Terpilih Maudy Ayunda dianggap berpengaruh karena telah menghasilkan karya yang sukses dan juga memiliki perhatian besar terhadap dunia pendidikan dengan menjadi aktivis pendidikan

Pasangan

Maudy Ayunda dan Jesse Choi
Maudy Ayunda dan Jesse Choi (Sumber: Instagram/Maudy Ayunda)
Siapa yang tidak tahu Maudy Ayunda? Perempuan Indonesia berbakat ini selalu membuat penggemarnya terkejut. Maudy Ayunda mengumumkan bahwa dia dan Jesse Choi pasangannya akan menikah yang akan digelar di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan. Suami Maudy Ayunda, Jesse Choi, bernama asli Jesse Jisoek Choi dan lahir pada tanggal 5 Maret 1987 di Korea Selatan. Dia tumbuh di Los Angeles bersama kedua orangtuanya yang pindah ke Amerika Serikat pada tahun 1980-an. Keduanya bertemu dan menjalin hubungan sejak mereka masih sebagai mahasiswa S2 di Universitas Stanford, Amerika Serikat. 

Jesse Choi bekerja di Entrepreuner-in-Residence di perusahaan AC Ventures, sebuah modal ventura (VC) yang berfokus pada investasi dalam startup Indonesia. AC Ventures dibuat oleh merger dari dua investasi ventura: Agaeti Ventures, dipimpin oleh Pandu Sjahrir, dan Convergence Ventures, dipimpin oleh Adrian Li.

Aplikasi kencan Coffee Meets Bagel dan perusahaan co-working CoHive adalah beberapa startup yang pernah menerima modal Agaeti. Namun, tercatat bahwa Convergence Ventures berinvestasi di Xendit, Moka, dan Dekoruma.

Fakta Menarik

  • Maudy bukan hanya seorang penyanyi terkenal, dia juga seorang aktris dan penulis. Dia telah muncul dalam banyak film dan acara TV.
  • Maudy telah menerima banyak penghargaan untuk akting dan musiknya, termasuk banyak Piala Citra di Festival Film Indonesia.
  • Pada tahun 2011, Maudy merilis album pertamanya, "Maudy Ayunda." Album ini meraih kesuksesan yang luar biasa dan membuat namanya terkenal di industri musik Indonesia.
  • Audy salah satu artis muda yang sangat berprestasi dalam pendidikan. Dia mengejar gelar sarjana di Universitas Oxford dan S2 di Universitas Stanford, universitas terbaik di dunia.
  • Duta UNICEF Indonesia Maudy Ayunda aktif mendukung pendidikan anak-anak di seluruh Indonesia.
  • Kecerdasan yang di miliki Maudy Ayunda menjadikan dia pembicara termuda di forum ekonomi global
  • Maudy fasih berbahasa Inggris, Mandarin, dan Spanyol, dan pernah meraih juara Speech Competition sekolahnya.
  • Maudy Ayunda seorang penulis, telah menulis dan meluncurkan dua buku: "A Forest of Fables" (2005) dan "Dear Tomorrow" (2018). Dia juga mahir memainkan piano dan gitar.

Penutup

Maudy Ayunda bukan hanya bintang hiburan yang sukses, tetapi juga menjadi inspirasi bagi banyak generasi muda di Indonesia. Dengan prestasi di berbagai bidang, dia membuktikan bahwa kesuksesan tidak terbatas pada usia. Keinginan, kerja keras, dan dedikasi adalah kunci untuk meraih impian.

Maudy Ayunda adalah contoh nyata bahwa seseorang dapat sukses dalam banyak hal jika memiliki semangat dan tekad. Dari dunia akting hingga musik, dan dari layar kaca hingga dunia pendidikan, dia telah mengukir prestasi yang menginspirasi banyak orang. Semangat dan dedikasinya terhadap passion-nya adalah pelajaran berharga bagi kita semua. Maudy Ayunda adalah bukti hidup bahwa dengan usaha dan tekad yang kuat, impian besar dapat tercapai.

Berikut beberapa informasi mengenai Maudy Ayunda. Terima kasih telah meluangkan waktu untuk membaca, dan semoga informasi pada artikel ini dapat membantu dan bermanfaat.
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url